BLANTERVIO103

Pembahasan Soal Sbmptn Biologi Sistem Ekskresi

Pembahasan Soal Sbmptn Biologi Sistem Ekskresi
10/11/2018
Pembahasan soal SBMPTN bidang study biologi wacana sistem eksresi ini mencakup beberapa subtopik dalam pecahan sistem ekskresi yaitu limbah hasil metabolisme atau ekskret, sistem ekskresi manusia, organ-organ ekskresi, proses pembentukan urin, faktor yang menghipnotis produksi urin, sistem ekskresi hewan, dan kelainan atau penyakit pada sistem ekskresi manusia. Dari beberapa soal yang pernah keluar di SBMPTN biologi, model soal wacana sistem ekskresi yang sering keluar antara lain mengidentifikasi faktor yang menghipnotis sistem ekskresi pada manusia, membuktikan sistem ekskresi pada ikan, mengenali kelainan atau penyakit pada sistem ekskresi manusia, mengidentifikasi zat-zat sisa yang diproses atau dikeluarkan melalui sistem ekskresi, dan mengidentifikasi abjad dan fungsi organ-organ ekskresi.

Soal 1
Pada tubuh Malpighi ginjal terjadi proses ...
A. Penyerapan kembali glukosa
B. Filtrasi cairan darah
C. Reabsorbsi protein
D. Reabsorpsi air
E. Pengeluaran protein

Pembahasan :
Ginjal ialah salah satu organ pada sistem ekskresi yang mempunyai kiprah sangat penting. Ginjal bertugas dalam proses pembentukan urin dan mengendalikan potensial air pada darah yang melewatinya.

Ginjal tersusun atas banyak nefron yaitu suatu unit struktural dan fungsional ginjal. Setiap nefron mengandung tubuh malpighi dan kanal nefron yang panjang dan berbelit.

Badan malpighi terdiri atas beberapa bagian, yaitu:
1. Glomerulus
2. Kapsula Bowman

Badan malpighi terlibat dalam proses pembentukan urin. Glomerulus pada tubuh malpighi ialah daerah berlangsungnya tahapan filtrasi yaitu proses penyaenteng darah.

Cairan darah yang sudah mengalami penyaenteng menjadi membersihkan lantaran sisa-sisa metabolismenya sudah termembuang ke dalam urin primer.
Jawaban : B

Soal 2
Organ tubuh insan yang mempunyai fungsi filtrasi dan reabsorbsi yaitu ...
A. Hati
B. Ginjal
C. Kulit
D. Usus
E. Paru-paru

Pembahasan :
Filtrasi yaitu proses penyaenteng sedangkan reabsorpsi yaitu proses penyerapan kembali. Berhubungan dengan sistem organ, maka filtrasi dan reabsorbsi ialah proses-proses yang terjadi di dalam sistem ekskresi.

Filtrasi dan reabsorpsi ialah dua tahapan proses yang berlangsung selama pembentukan urin. Filtrasi yaitu proses penyaenteng darah yang berlangsung di glomerulus.

Reabsorpsi yaitu proses penyerapan kembali zat-zat yang masih berkhasiat menyerupai glukosa dan ion organik. Zat-zat tersebut diserap kembali dari urin primer dan berlangsung di tubulus kontortus proksimal.

Glomerulus dan tubulus kontortus proksimal ialah bagian-bagian dari ginjal. Jadi, organ tubuh yang mempunyai fungsi filtrasi dan reabsorpsi yaitu ginjal.
Jawaban : B

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Reproduksi.

Soal 3
NH3 sebagai hasil metabolisme protein dan CO2 sebagai hasil respirasi sanggup membentuk ure yang kemudian diekskresikan. Pembentukan urea tersebut terjadi di dalam ....
A. Hati
B. Ginjal
C. Kantung urin
D. Usus besar
E. Usus halus

Pembahasan :
NH3 dan CO2 ialah zat sisa yang bersifat beracun sehingga harus segera dikeluarkan dari tubuh. Proses menetralisir NH3 dan CO2 dikenal dengan siklus ornitin.

Siklus ornitin berkaitan dengan kiprah enzim arginase yang berfungsi untuk mengubah asam amino arginin menjadi asam amino ornitin dan urea.

Ornitin yang tebentuk berfungsi untuk mengikat NH3 dan CO2 yang bersifat racun. Dalam sel-sel tubuh, ornitin diubah menjadi asam amino sitrulin.

Sitrulin berperan mengikat NH3 menjadi arginin yang spesialuntuk sanggup diuraikan di dalam hati, sedangkan urea dari hati diangkut ke ginjal untuk dikeluarkan bersama urin.

Hati ialah satu-satunya kelenjar yang menghasilkan enzim arginase. Jadi, pembentukan urea tersebut terjadi di dalam hati.
Jawaban : A

Soal 4
Volume air yang dikeluarkan dari tubuh insan tergantung pada ...
1. Jumlah air yang diminum
2. Jumlah garam yang dikeluarkan darah
3. Kerja hormon antidiuretik
4. Jumlah air di dalam jaenteng

Pembahasan :
Volume air yang dikeluarkan dari tubuh bekerjasama dengan proses pembentukan urin dan ekskresi keringat. Banyaknya jumlah urin yang dibuat ginjal bergantung pada beberapa faktor diberikut:
1. Jumlah air yang diminum
2. Jumlah garam yang harus dikeluarkan dari darah
3. Hormon antidiuretik ADH
4. Zat-zat diuretik

Sehubungan dengan volume air yang dikeluarkan melalui keringat, maka volume air yng dikeluarkan dari tubuh insan juga bergantung pada jumlah air di dalam jaenteng lantaran keringat ialah cairan jaenteng yang mengandung air, larutan garam beserta urea.

melaluiataubersamaini demikian, 1, 2, 3, dan 4 benar.
Jawaban : E

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Peredaran Darah.

Soal 5
Jika dalam urine seseorang terdapat glukosa sedangkan ia tidak menderita diabetes melitus, maka kemungkinan terjadi kerusakan pada pecahan ...
A. Glomerulus
B. Kapsula Bowman
C. Tubulus proksimal
D. Tubulus distal
E. Lengkung Henle

Pembentukan urine melalui beberapa tahapan, yait:
1. Filtrasi
2. Reabsorpsi
3. Augmentasi

Filtrasi ialah proses penyaenteng darah yang terjadi di glomerulus. Hasil penyaenteng berupa filtrat gomerulus atau yang disebut urin primer.

Reabsorbsi ialah proses lanjutan dari filtrasi yaitu proses penyerapan kembali zat-zat yang masih berkhasiat menyerupai glukosa, asam amino, dan ion-ion organik. Reabsorpsi berlangsung di tubulus proksimal.

Augmentasi ialah proses penambahan zat-zat dan urea yang berlangsung di tubulus distal. Dalam proses augmentasi terbentuklah urin yang sesungguhnya. Urin tersebut dikumpulkan pada tubulus pengumpul dan selanjutnya masuk ke pelvis, dilanjutkan ke organ diberikutnya.

Jika urin seseorang mengandung glukosa dan ia tidak menderita diabetes melitus, berarti glukosa tidak diserap kembali pada tahapan reabsorpsi sehingga ikut dikeluarkan bersama urine.

Jadi, lantaran reabsorpsi berlangsung di tubulus proksimal maka kemungkinan besar terjadi kerusakan pada pecahan tubulus kontortus proksimal.
Jawaban : C

Soal 6
Proses pembentukan urin dimulai dengan penyaenteng yang terjadi di tubuh malpighi untuk menghasilkan urin primer.
SEBAB
Badan malpighi yang terdiri dari glomerulus dan kapsula Bowman befungsi dalam proses filtrasi.

Pembahasan :
Proses pembentukan urine dimulai dengan tahapan filtrasi yaitu penyaenteng darah yang berlangsung di kapsula Bowman dan glomerulus. Kapsula Bowman dan glomerulus ialah penyusun tubuh malpighi.

Jadi, pernyataan benar, alasan benar dan mengatakan lantaran akibat.
Jawaban : A

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Sistem Pencernaan.

Soal 7
Ekskresi sebagai salah satu ciri makhluk hidup berfungsi untuk ...
A. Memmembuang sampah sisa metabolisme
B. Merangsang pengeluaran hormon
C. Menjaga keseimbangan tekanan osmosis tubuh
D. Merombak zat-zat yang tidak diharapkan tubuh
E. Mengeluarkan zat yang berperan dalam metabolisme

Pembahasan :
Sistem ekskresi ialah salah satu sistem organ yang melibatkan paru-paru, hati, ginjal, dan kulit. Sistem eksresi bertugas untuk mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak diharapkan lagi oleh tubuh.

Eksresi bertujuan untuk memmembuang racun atau bahan-bahan yang sudah tidak berkhasiat semoga tidak menumpuk di dalam tubuh. Hal ini dimaskudkan semoga tubuh tidak keracunan.

Jadi, fungsi utamanya yaitu memmembuang sampah sisa metabolisme.
Jawaban : A

Soal 8
Untuk beradaptasi pada kehidupan di laut, ikan harus banyak minum air maritim dengan mengeksresikan sedikit urine.
SEBAB
Urin pada ikan maritim mengandung urea cukup banyak sehingga meningkatkan tekanan osmosis darah.

Pembahasan :
Tubuh ikan maritim bersifat hipotonis terhadap air laut. Secara proses osmosis, air dalam tubuh ikan akan hilang melalui insang. Sebaliknya, serius ion garam di air maritim yang tinggi akan memasuki tubuh ikan.

Jika tidak ada proses homoestatis, ikan akan mati lantaran terjadi kekurangan cairan tubuh pada tubuhnya. Untuk mengatasi hal tersebut, ikan maritim harus meminum banyak air sehingga tidak mengalami dehidrasi.

Selain itu, ginjal pada ikan maritim spesialuntuk mengandung sedikit glomerulus sehingga ekskresi air yang terjadi spesialuntuk sedikit. melaluiataubersamaini kata lain, untuk beradaptasi dengan lingkungan, ikan maritim melaksanakan beberapa hal, yaitu:
1. Terus menerus meminum air
2. Pengeluaran air dilakukan secara osmosis melalui insang
3. Garan diekskresikan secara aktif melalui insang
4. Menghasilkan sedikit urine

Jadi, pernyataan benar tapi alasan salah.
Jawaban : C

Baca juga : Pembahasan SBMPTN Biologi Bioteknologi.

Soal 9
Zat-zat yang direabsorbsi pada tubulus kontortus ginjal sehingga menghasilkan urine sekunder yaitu ...
1. Glukosa
2. Garam-garam
3. Asam amino
4. Urea

Pembahasan :
Reabsorpsi ialah proses penyerapan kembali zat-zat yang masih berkhasiat dari urine primer. Proses ini berlangsung di tubulus kontortus proksimal dan menghasilkan urine sekunder.

Zat-zat yang diserap kembali pada tahapan ini yaitu air, glukosa, asam amino, dan ion-ion organik. Jadi, zat yang diserap kembali yaitu (1) dan (3).
Jawaban : B

Soal 10
Bila hasil tes urin sesorang dengan reagen Millon Nase diperoleh warna ungu, maka pecahan ginjal yang diduga mengalami kelainan yaitu ...
A. Glomerulus
B. Tubulus kontortus
C. Vesika urinaria
D. Buluh Malpighi
E. Lengkung Henle

Pembahasan :
Reagen Millon Nase biasa dipakai untuk menguji kandungan protein dalam suatu zat. Sesudah ditetesi Millon nase akan terbentuk gumpalan putih.

Kemudian materi akan digerahkan. Jika mengatakan perubahan warna menjadi merah, berarti zat tersebut mengandung protein.

Adanya protein dalam urine ialah kelainan sistem ekskresi yang disebut albuminuria. Adanya albumin dalam urine ialah indikasi adanya gangguan pada proses filtrasi yang berlangsung di glomerulus.
Jawaban : A
Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3612692724025099404