Posted by Pemandangan kali ini terbilang cukup susah alasannya yakni terdiri dari beberapa objek yang cukup kompleks. Akan tetapi, gambar ini masih cukup praktis juga untuk ditiru. Beberapa kesusahan yang mungkin akan dialami ketika menggambar pemandangan ini antara lain menggambar pohon dan istana. Bagian jembatan juga cukup susah untuk digambar alasannya yakni kita dituntut untuk konsisten dalam membuat sebuah kurva lengkung. Selebihnya, objek pelengkap masih sama menyerupai pemandangan pada tutorial sebelumnya yaitu rumput, pepohonan, sungai, dan pegunungan.
Alat dan materi yang dipakai pada tutorial kali ini antara lain kertas gambar, penggaris, pensil, penghapus, spidol, cat oil pastels, kertas tisu, dan pensil warna. Penggaris dipakai untuk menggambarkan objek yang berupa garis lurus contohnya pagar atau tembok istana, istana, dan garis tepi kertas. Pensil dan spidol dipakai untuk membuat kerangka gambar, oil pastels untuk mewarnai gambar, dan pensil warna untuk menyempurnakan bagian-bagian tertentu yang susah dijangkau dengan cat oil pastels.
Untuk alat dan bahannya sendiri bebas mau pakai merek apa selama itu nyaman buat kawan-kawan dan tentunya sesuai dengan kantong kawan-kawan tiruana. Pada tutorial ini kebetulan tafsi memakai cat oil pastels merek Pentel. Jika alat dan materi sudah tersedia, ayo kita mulai berguru menggambar pemandangan istana kerajaan melalui beberapa tahap diberikut ini.
Langkah #1 : Membuat Outline
Sesudah kertas didiberi garis tepi memakai spidol, maka langkah pertama sudah sanggup dimulai, yaitu membuat kerangka gambar memakai pensil. Gunakan pensil untuk menggambar objek-objek yang diharapkan menyerupai pohon, pegunungan, istana, sungai, dan sebagainya. Gambar tidak perlu terlalu terperinci dan spesialuntuk berupa gesekan halus yang dijadikan acuan.
Selanjutnya, jikalau skema memakai pensil sudah selesai, kita sanggup memakai spidol hitam untuk memperjelas garis-garis pinggir untuk masing-masing objek. Pada tahap ini, usahakan biar garis yang kita buat memakai spidol tidak saling timpang tindih. Untuk menghindari hal tersebut, dimasukankan untuk menebalkan garis objek yang terletak paling depan terlebih lampau. Sesudah selesai, selanjutnya gunakan penghapus untuk menghapus garis-garis yang terbuat dari pensil sehingga spesialuntuk ada outline gambar yang terbuat dari spidol.
Pada gambar di bawah ini terdapat empat tahapan proses pembuatan outline yang tafsi lakukan. Pertama-tama, tafsi menggambar pohon. Untuk menggambar pohon, prosesnya dimulai dengan menggambar batangnya terlebih lampau gres kemudian menggambar daunnya. Tapi balik lagi kepada masing-masing pribadi, kawan-kawan bebas mau mulai dari mana. Mau mulai dari daunnya dulu gres menggambar batangnya juga boleh-boleh saja.
Pada gambar diberikutnya (kanan atas), digambar sungai, jembatan, dan jalan. Kemudian digambar beberapa pohon yang berada di sekita sungai dan jalanan. Selanjutnya, dengan memakai penggaris tarik garik lurus dari kiri ke kanan sempurna atas ujung sungai menyerupai terlihat pada gambar kiri bawah. Kemudian di atas garis tersebut gambar pepohonan dan buat lagi garis di atas pepohonan itu sehingga terlihat bentuk tembok.
Berikutnya menggambar istana. Untuk bab ini kawan-kawan sanggup memakai menolongan penggaris biar karenanya lebih rapi. Pada tutorial ini edutafsi kebetulan tidak memakai penggaris jadi gambar istananya terlihat agak miring. Tapi tidak masalah, menggambar tanpa penggaris akan melatih kita untuk membuat garis lurus sehingga tidak terlalu bergantung pada penggaris untuk menggambar bagian-bagian yang relatif kecil ukurannya.
Sesudah menggambar istana, lengkapi istana dengan objek pelengkap yaitu beberapa pohon sempurna di belakang tembok atau pagar istana. Selanjutnya gambarkan pepohonan yang berada jauh di belakang istana. Dan terakhir, buat gambar pegunungan sempurna di belakang istana tersebut. Pada contoh ini tafsi membuat pegunungan dengan tiga puncak. Teman-kawan sanggup berkreasi sesuai keingina kawan-kawan.
Langkah #2 : Mewarnai Gambar
Sesudah gambarnya selesai dibuat, maka selanjutnya yakni mewarnai. Untuk tahap ini sediakan cat oil pastels kawan-kawan. Secara keseluruhan, warna yang diharapkan untuk mewarnai gambar pemandangan istana ini antara lain hijau tua, hijau muda, kuning, cokelat muda, cokelat tua, orange pucat, biru muda, biru, orange, merah muda, dan putih.
Pada gambar di bawah ini terlihat tahapan mewarnai yang tafsi lakukan. Pertama-tama tafsi mewarnai bab sungai dan rumput. Untuk air sungai, dipakai warna biru pucat yang digoreskan secara halus (tidak merata) dengan arah mengikuti fatwa air sungai. Sedangkan untuk warna rumput, dipakai warna hijau tua, hijau muda, dan kuning yang digoreskan dan diblending dengan kertas tisu sedemikian rupa sehingga dihasilkan warna rumput yang diinginkan.
Berikutnya, dipakai warna yang sama, yaitu hijau tua, hijau muda, dan kuning untuk mewarnai daun pohon. Teknik mewarnai yang dipakai yakni metode gradasi yaitu dengan menyusun warna sedemikian sehingga dihasilkan gradasi warna yang dinginkan. Pada tutorial ini, digoreskan warna hijau bau tanah pada bab bawah daun, kemudian hijau muda pada bab tengah dan atas daun, selanjutnya warna kuning untuk bab pucuk daun menyerupai pada gambar kanan atas.
Selanjutnya dipakai warna cokelat bau tanah dan cokelat muda untuk mewarnai batang pohon kemudian dipakai cokelat muda dan orange pucat untuk mewarnai jalan. Untuk mewarnai jembatan, tafsi memakai warna biru muda spesialuntuk saja kali ini digores lebih tebal sehingga warna yang dihasilkan lebih terperinci daripada warna air sungai yang juga memakai biru muda. Warna biru muda dengan cara yang sama juga dipakai untuk mewarnai tembok istana.
Tahap diberikutnya yakni mewarnai langit dan pegunungan. Untuk bab ini dipakai warna putih, biru muda, dan bau-abu. melaluiataubersamaini warna biru muda, buatlah outline awan kemudian biarkan gambar itu berwarna putih sementara bab lainnya diwarnai biru muda dengan gesekan yang halus. Kemudian gunakan warna putih untuk menghaluskan garis biru (outline awan) sehingga terlihat menyerupai gumpalan awan. Untuk pegunungan, dipakai perpaduan warna biru muda dan abu-abu yang kemudian diperjelas dengan gesekan memakai pensil warna biru tua.
Untuk bab istana, tafsi memakai warna merah muda, biru, dan orange. Untuk dindingnya, cat merah muda digoreskan spesialuntuk secara halus di bab bawahnya saja sehingga bab yang lain tetap berwarna putih. Sedangkan untuk bab atas dipakai warna orange menyerupai terlihat pada gambar kanan bawah. Warna biru dipakai untuk mewarnai pintu atau gerbang istananya.
Baca juga : Menggambar Pemandangan Desa di Tengah Sawah.
Langkah #3 : Finishing
Langkah terakhir yakni penyempurnaan. Pada tahap ini, tafsi memakai pensil warna untuk menyempurnakan bagian-bagian yang perlu diperbaiki contohnya ada bab yang cat oil pastelnya tidak rata alasannya yakni terlalu sempit, atau ada bab yang catnya keluar dari batas. Pensil warna juga dipakai untuk mempersembahkan efek tertentu contohnya efek volume pada bab pegunungan dan diberiak pada air sungai. Pada bab itu, tafsi memakai pensil warna biru.
Pada beberapa bab lainnya kita mungkin juga membutuhkan pensil warna contohnya untuk meratakan warna pada pinggiran daun, pinggiran batang, dan sebagainya. Jika perlu, gunakan pensil atau spidol untuk memperjelas kembali garis tepi objek yang tertutup oleh cat oil pastels sehingga objeknya terlihat lebih jelas. Untuk persoalan warna, kawan-kawan sanggup berkreasi sesuai kemauan kawan-kawan. Pada tutorial ini didiberikan warna yang tidak terlalu mencolok alasannya yakni memang kebetulan tafsi lebih suka warna yang lembut.
Untuk tutorial lengkap cara menggambar pemandangan istana kerajaan ini, kawan-kawan sanggup menonton videonya yang tafsi lampirkan di bawah ini. Kalau kawan-kawan bersedia, kawan-kawan juga sanggup mengunjungi channel youtube kami di Tafsi Video untuk melihat video berguru menggambar lainnya. Jangan lupa subscribe ya.
Demikianlah tutorial cara menggambar pemandangan istana kerajaan yang sanggup edutafsi bagikan. Semoga tutorial ini bermanfaa untuk memmenolong kawan-kawan yang sedang berguru menggambar. Jika konten ini bermanfaa, menolong kami membagikannya kepada kawan-kawan anda melalui tombol share yang tersedia. Terimakasih.
Emoticon