BLANTERVIO103

Jenis Dan Pola Gerak Pada Tumbuhan

Jenis Dan Pola Gerak Pada Tumbuhan
10/14/2018
Setiap organisme mempunyai kemampuan untuk mendapatkan dan menanggapi rangsangan lantaran setiap organisme mempunyai iritabilitas masing-masing. Salah satu reaksi atau balasan umum yang dilakukan makhluk hidup saat ada rangsangan ialah bergerak. Tidak jauh tidak sama dengan konsep fisika, dalam biologi gerak juga menyatakan perpindahan posisi seluruh atau sebagian tubuh. Gerak pada binatang dan tumbuhan tidak sama lantaran pada tumbuhan tidak ada alat gerak khusus menyerupai halnya hewan.

Macam-macam Gerak Pada Tumbuhan

Berdasarkan faktor penyebab atau macam rangsangannya, gerak pada tumbuhan sanggup dikelompokkan menjadi tiga serpihan umum yaitu :
  1. Gerak Autonom

    Gerak autonom ialah gerak pada tumbuhan yang belum diketahui secara terperinci penyebabnya. Beberapa studi sebut bahwa penyebab tersebut berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri. Beberapa referensi gerak autonom antaralain gerak plasma sel, gerak random, dan gerak sitoplasma sel hydrilla.

  2. Gerak Etionom

    Gerak etionom ialahg gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar. Jika dilihat menurut arah gerak dan asal rangsangan, gerak etionom sanggup dibedakan menjadi tiga kelompok yaitu :
    1. Gerak Tropisme

      Gerak tropisme ialah gerak tumbuh pada tumbuhan yang arahnya mendekati atau menjauhi rangsangan. Gerak tropisme yang mendekati rangsangan disebut tropisme positif dan gerak tropisme yang menjauhi rangsangan disebut tropisme negatif. Gerak tropisme sanggup dibedakan lagi menurut jenis rangsangannya sebagai diberikut :
      1. Geotropisme

        Geotropisme ialah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa gaya gravitasi. Salah satu referensi geotropisme positif ialah gerak tumbuh akar. Gerak tumbuh pada bunga kacang sebelum pembuahan ialah menjauhi sentra gravitasi sehingga ialah geotropisme negatif.

      2. Fototropisme

        Fototropisme ialah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa cahaya matahari. Fototropisme juga sering disebut sebagai heliotropisme. Gerak ujung batang tumbuhan yang membelok ke arah hadirnya cahaya ialah referensi fototropisme positif.

      3. Hidrotropisme

        Hidrotropisme ialah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa air. Gerak yang mendekati air disebut hidrotropisme positif sebaliknya gerak yang menjauhi air disebut hidrotropisme negatif. misal gerak hidrotropisme ialah gerak tumbuh akar menuju kawasan berair.

      4. Tigmotropisme

        Tigmotropisme ialah gerak sebagian yang rangsanya berupa persinggungan. misal : gerak membelitnya ujung sulur pada tumbuhan kacang panjang.

      5. Kemotropisme

        Kemotropisme ialah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa zat kimia, contohnya gerak akar menjauhi zat-zat berbahaya di dalam tanah.


    2. Gerak Taksis

      Gerak taksis ialah gerak seluruh atau serpihan dari badan tumbuhan yang berpindah kawasan untuk menuju atau menjauhi arah hadirnya rangsangan. Taksis juga dibedakan menjadi taksis positif dan taksis negatif. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak taksis dibedakan menjadi :
      1. Kemotaksis

        Kemotaksis ialah gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan berupa materi kimia, contohnya pergerakan spermatozoa menuju sel telur pada insiden metagenesis tumbuhan lumut.

      2. Fototaksis

        Fototaksis ialah gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan berupa cahaya, contohnya gerak spora kembara menuju kawasan yang terang, gerak euglena mendekati rangsangan cahaya, gerak Chlamydomonas mendekati atau menjauhi cahaya.

      3. Galvanotaksis

        Galvanotaksis ialah gerak berpindahnya seluruh atau sebagian organ tumbuhan lantaran adanya rangsangan berupa impuls listrik, misal gerak basil dan paramaecium ke arah kutub positif dan negatif.


    3. Gerak Nasti

      Gerak nasti ialah gerak serpihan tumbuhan sebagai reaksi terhadap rangsangan dari luar yang arahnya tidak dipengaruhi oleh rangsangan. Gerak nasti sanggup dibedakan menurut jenis rangsangannya sebagai diberikut :
      1. Niktinasti

        Niktinasti ialah gerak nasti yang rangsangannya berupa suasana petang. Gerak niktinasti disebut juga gerak pulas, contohnya gerak menutupnya daun tumbuhan bunga merak pada malam hari.

      2. Fotonasti

        Sesuai dengan namanya, gerak fotonasti ialah gerak nasti yang rangsangannya berupa cahaya contohnya mekarnya bunga pukul sembilan pada waktu sekitar pukul sembilan. Cotoh lain yang homogen ialah mekarnya bunga pukul empat pada sore hari dan menutup pada esok paginya.

      3. Seismonasti

        Seismonasti ialah gerakan nasti yang disebabkan oleh rangsang berupa getaran atau sentuhan, contohnya gerak menutupnya daun putri aib akhir sentuhan.

      4. Termonasti

        Termonasti ialah grak nasti yang disebabkan oleh rangsangan berupa suhu atau kondisi termal, contohnya gerak mekarnya bunga tulip saat mengalami kenaikan temperatur.

      5. Nasti kompleks

        Nasti kompleks ialah gerak nasti akhir perpaduan dari beberapa jenis rangsangan, contohnya gerak memuka atau menutupnya stomata pada daun.


  3. Gerak Higroskopis

    Gerak higroskopis ialah serpihan tumbuhan lantaran efek perubahan kadar air atau larutan dalam sel-selnya sehingga ternjadi pengerutan yang tidak sama. Beberapa referensi higroskopis antaralain : gerak membukanya kotak spora pada tumubuhan lumut lantaran berkerutnya gigi periston, membukanya sporangium tumbuhan paku lantaran berkerutnya sel-sel anulus, pecahnya buah polongan yang sudah kering, dan sebagainya.

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3612692724025099404