BLANTERVIO103

Ciri-Ciri Dan Daur Hidup Tumbuhan Paku (Pteridophyta)

Ciri-Ciri Dan Daur Hidup Tumbuhan Paku (Pteridophyta)
10/14/2018
Tumbuhan paku (pteridophyta) ialah salah satu divisi dari cormophyta berspora. Sama menyerupai tumbuhan lumut, tumbuhan paku termasuk tumbuhan kormus berspora alasannya yaitu mempunyai akar, batang, dan daun, sekaligus sanggup menghasilkan spora pada generasi vegetatif. Bedanya dengan tumbuhan lumut, tumbuhan paku merupaan kormus sejati sehingga sudah mempunyai akar sejati. Tumbuhan paku sering disebut sebagai tumbuhan lapis bawah terutama di hutan yang lebat.

Ciri-ciri Tumbuhan Paku

Berikut beberapa ciri-ciri dari tumbuhan paku :
  1. Merupakan kormus sejati alasannya yaitu sudah mempunyai akar, batang, dan daun sejati
  2. Merupakan tumbuhan Cryptogamae penghasil spora
  3. Memiliki daun sporofil penghasil spora dan daun tropofil untuk fotosintesis
  4. Penampang batang terdiri dari epidermis, korteks, dan stele
  5. Sudah mempunyai pembuluh angkut xylem dan phloem
  6. Generasi sporofit (tumbuhan paku) lebih mayoritas hidup dan berumur panjang
  7. Generasi gametofit (protalium) berumur pendek
  8. Bersifat epifit di air dan di tanah
  9. Habitat di tempat lembap, kawasan subtropis - tropis, dan di lereng pegunungan
  10. Spora dihasilkan di daun fertil (sporofil)
  11. Tidak mempunyai bunga
Baca juga : Perbandingan Daur Hidup Tumbuhan Lumut dan Paku.

Struktur Tubuh Tumbuhan Paku

Karena tumbuhan paku ialah tumbuhan kormus sejati, maka tumbuhan paku sudah mempunyai akar, batang, dan daun sejati. Berikut huruf dari akar, batang, dan daun pad tumbuhan paku :
  1. Ciri-ciri Akar Tumbuhan Paku

    Tumbukan paku mempunyai akar sejati berupa akar serabut yang dilindungi oleh kaliptra. Struktur dalam akar tumbuhan paku terdiri dari lapisan epidermis, korteks, dan stele. Pada kawasan stele terdapat jaenteng xylem dan phloem dengan tipe kosentris tertutup (xylem berada di tengah dikelilingi oleh phloem)

  2. Ciri-ciri Batang Tumbuhan Paku

    Secara umum batang tumbuhan paku tidak muncul tegak di atas tanah kecuali pada tumbuhan paku tiang. Kebanyakan batang tumbuhan paku ialah akar tongkat yang disebut rhizoma. Rizoma mempunyai struktur dalam yang menyerupai dengan akar.

  3. Ciri-ciri Daun Tumbuhan Paku

    Daun pada tumbuhan paku sanggup diebdakan menurut fungsi dan ukurannya. Berdasarkan fungsinya, daun tumbuhan paku dibedakan menjadi daun tropofil (berwarna hijau dan berfungsi untuk fotosintesis) dan daun sporofil (berfungsi menghasilkan spora).

    Berdasarkan ukurannya, daun tumbuhan paku dibedakan menjadi daun mikrofil (ukuran kecil, belum bertangkai daun) dan daun makrofil (ukuran besar, sudah bertangkai dan bertulang daun). Tulang daun pada daun makrofil sanggup berupa cabang-cabang.
Baca juga : Jenis Hormon yang Mempengaruhi Pertumbuhan.

Daur Hidup Tumbuhan Paku 

Berdasarkan macam spora yang dihasilkan, tumbuhan paku dibedakan menjadi paku homospora, heterospora, dan paku peralihan. Tumbuhan paku homospora ialah paku yang menghasilkan satu macam spora saja.

Heterospora menghasilkan dua macam spora yang tidak sama bentuk dan ukurannya sedangkan paku peralihan menghasilkan dua macam spora yang sama bentuk dan ukurannya tetapi beda jenis kelabuin. Berikut sketsa siklus hidup tumbuhan paku homospora.

 ialah salah satu divisi dari cormophyta berspora CIRI-CIRI DAN DAUR HIDUP TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)

Dari gambar di atas terang terlihat bahwa pada tumbuhan paku, yang berperan sebagai generasi gametofit yaitu protalium dan yang berperan sebagai generasi sporofit yaitu tumbuhan paku.

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3612692724025099404