BLANTERVIO103

Pembahasan Sbmptn Matematika Deret Geometri Tak Hingga

Pembahasan Sbmptn Matematika Deret Geometri Tak Hingga
10/13/2018
  1. Jumlah suatu deret geometri tak sampai dengan suku pertama a dan rasio r dengan 0 < r < 1 yakni S. Jika suku pertama menjadi 2a dan rasio bermetamorfosis (2 - r)r, maka jumlahnya menjadi ......
    A. 2S(1 - 1r)
    B. 2S(1-r)
    C. 2S(1r - r)
    D. 2S(1r - 1)
    E. (S-1)r

    Pembahasan :
    Sesuai dengan konsep deret geometri, jumlah deret geometri tak sampai sanggup dihitung dengan rumus diberikut :
    S∞ = a
    1 − r

    melaluiataubersamaini :
    S∞ = jumlah deret geometri tak hingga.
    a = suku pertama deret geometri
    r = rasio deret geometri.

    Pada soal diketahui sebuah deret geometri tak sampai dengan suku pertama a, rasio r, dan jumlah S, maka berlaku :
    ⇒ S = a
    1 − r
    ⇒ a = S(1 − r)

    Pada deret geometri tak sampai yang gres diketahui perubahan sebagai diberikut :
    ⇒ a' = 2a
    ⇒ r' = (2 − r)r

    melaluiataubersamaini rumus yang sama maka kita peroleh :
    ⇒ S' = a'
    1 − r'
    ⇒ S' = 2a
    1 − (2 − r)r
    ⇒ S' = 2.S(1 − r)
    1 − (2r − r2)
    ⇒ S' = 2S (1 − r)
    1 − 2r + r2
    ⇒ S' = 2S (1 − r)
    (1 − r)(1 − r)
    ⇒ S' = 2S
    (1 − r)
    Jawaban : B
  1. Diketahui segitiga siku-siku sama kaki pertama dengan panjang sisi siku-siku a. Dibuat segitiga siku-siku sama kaki kedua dengan panjang sisi miring sama dengan panjang sisi siku-siku segitiga pertama. Segitiga siku-siku sama kaki ke-3 dan ke-4, dan seterusnya masing-masing dibentuk dengan panjang sisi miring sama dengan panjang sisi siku-siku segitiga sebelumnya. Jumlah luas seluruh segitiga tersebut yakni .....
    A. 8a2D. 2a2
    B. 4a2E. a2
    C. 3a2
Jumlah suatu deret geometri tak sampai dengan suku pertama a dan rasio r dengan  Pembahasan SBMPTN Matematika Deret Geometri Tak hingga

Pembahasan : 
Berdasarkan keterangan dalam soal, maka bagan untuk segitiga sama kaki terlihat ibarat gambar di atas. Jika luas segitiga pertama yakni L, maka luas segitiga kedua yakni ½L, dan luas segitiga ketiga yakni ¼L.
Luas masing-masing segitiga membentuk deret geometri dengan rasio ½. Nilai tersebut kita peroleh dari rumus diberikut ini :
⇒ r = L2  = L3
L1 L2
⇒ r = ½L  = ¼L
L ½L
⇒ r = ½

Luas seluruh segitiga, ialah jumlah deret geometri tak sampai sehingga sanggup kita hitung dengan rumus yang sama ibarat pada soal nomor 1, sebagai diberikut :
⇒ S = a
1 - r
⇒ S = L
1 - ½
⇒ S = L
½
⇒ S = 2L

Seperti yang kita ketahui, luas segitiga ialah setengah ganjal dikali tingginya. Karena segitiga pada soal ialah segitiga siku-siku sama kaki maka panjang ganjal dan tingginya sama yaitu a. Sehingga kita peroleh :
⇒ S = 2L
⇒ S = 2 (½.a.a)
⇒ S = 2a2
Jawaban : E
  1. Diketahui sebuah segitiga OP1P2 dengan sudut siku-siku pada P2 dan sudut puncak 30o pada O. melaluiataubersamaini OP2 sebagai sisi miring dibentuk pula segitiga siku-siku OP2P3 dengan sudut puncak P2OP3 sbesar 30o. Selanjutnya dibentuk pula segitiga siku-siku OP2P3 dengan OP3 sebagai sisi miring dan sudut puncak P3OP4 sebesar 30o. Proses ini dilanjutkan terus-menerus. Jika OP1 = 16, maka jumlah luas seluruh segitiga yakni ....
    A. 64√3D. 256
    B. 128E. 256√3
    C. 128√3
Jumlah suatu deret geometri tak sampai dengan suku pertama a dan rasio r dengan  Pembahasan SBMPTN Matematika Deret Geometri Tak hingga

Pembahasan :
Berdasarkan uraian dalam soal, maka segitiga-segitiga tersebut kurang lebih ibarat gambar di atas. Karena proses berlanjut terus menerus dengan teladan yang sama, maka luas segitiga tersebut membentuk deret geometri tak hingga.
Untuk mengetahui luas segitiga seluruhnya, maka kita harus mengetahui luas segitiga pertama dan rasionya. Karena OP1 = 16, maka panjang sisi P1P2 sanggup dihitung dengan memakai konsep trigonometri, sebagai diberikut :
⇒ sin 30o = P1P2
OP1
⇒ P1P2 = OP1 sin 30o
⇒ P1P2 = 16. ½
⇒ P1P2 = 8

Selanjutnya dengan cara yang sama kita sanggup memilih panjang sisi OP2 sebagai diberikut :
⇒ cos 30o = OP2
OP1
⇒ OP2 = OP1 cos 30o
⇒ OP2 = 16. ½√3
⇒ OP2 = 8√3

melaluiataubersamaini demikian luas segitiga pertama yakni :
⇒ L Δ OP1P2 = ½.a.t
⇒ L Δ OP1P2 = ½. P1P2. OP2
⇒ L Δ OP1P2 = ½ (8) (8√3)
⇒ L Δ OP1P2 = 32√3

Segitiga kedua yakni Δ OP2P3. Untuk mengetahui luasnya, kita harus mencari ganjal dan tingginya terlebih lampau dengan konsep trigonometri.
⇒ sin 30o = P2P3
OP2
⇒ P2P3 = OP2 sin 30o
⇒ P2P3 = 8√3. ½
⇒ P2P3 = 4√3

Selanjutnya dengan cara yang sama kita sanggup memilih panjang sisi OP3 sebagai diberikut :
⇒ cos 30o = OP3
OP2
⇒ OP3 = OP2 cos 30o
⇒ OP3 = 8√3. ½√3
⇒ OP3 = 12

melaluiataubersamaini demikian, luas segitiga kedua yakni :
⇒ L Δ OP2P3 = ½.a.t
⇒ L Δ OP2P3 = ½. P2P3. OP3
⇒ L Δ OP2P3 = ½ (4√3) (12)
⇒ L Δ OP2P3 = 24√3

Selanjutnya kita sanggup memilih rasio deret geometrinya :
⇒ r = L Δ OP2P3
L Δ OP1P2
⇒ r = 24√3
32√3
⇒ r = ¾

Karena suku pertama dan rasionya sudah kita peroleh, maka jumlah luas segitiga sanggup kita tentukan dengan rumus jumlah deret geometri tak sampai sebagai diberikut :
⇒ L∞ = L Δ OP1P2
1 - r
⇒ L∞ = 32√3
1 - ¾
⇒ L∞ = 32√3
¼
⇒ L∞ = 128√3
Jawaban : C

Share This Article :

TAMBAHKAN KOMENTAR

3612692724025099404